Ubah tempat kerja Anda: Tips kebersihan dari pakar untuk tempat kerja yang produktif dan bahagia

Di dunia bisnis yang serbacepat, tempat kerja yang bersih merupakan  penggerak produktivitas dan sumber kesehatan.

Pelajari dokumen ini untuk mengetahui sepuluh kiat efektif yang memadukan kesederhanaan dengan dampak, mengubah tugas pembersihan yang sepele menjadi keuntungan strategis.

Dari kiat cepat harian hingga strategi inovatif, kami siap memandu bisnis Anda menuju masa depan yang memadukan kebersihan dan kesuksesan, sehingga memastikan tempat kerja yang lebih sehat dan efisien.

1. Menetapkan Protokol Pembersihan yang Jelas: Tetapkan dan sampaikan protokol pembersihan yang jelas kepada karyawan dan staf kebersihan.
Uraikan hal berikut:  
A. Tanggung jawab
B. Frekuensi tugas pembersihan, dan 
C. Penggunaan persediaan pembersihan yang sesuai guna mempertahankan standar kebersihan. 

2. Mendorong Praktik Kebersihan Pribadi: Sampaikan kebersihan pribadi berikut secara efektif kepada staf Anda:
A. Cuci tangan secara berkala
B. Penggunaan penyanitasi tangan
C. Etika batuk yang tepat di antara karyawan. 
Selain itu, Anda dapat menempelkan poster yang mengingatkan m ereka untuk mencuci tangan secara berkala dan menyediakan akses ke tempat membersihkan tangan. 

3. Menerapkan Jadwal Pembersihan Berkala: Susun jadwal pembersihan harian, mingguan, dan bulanan. Anda juga dapat
A. Menetapkan tanggung jawab tertentu kepada individu, dan
B. Membagi tugas di antara tim 
Ini memastikan semua area tempat kerja dibersihkan dan disanitasi secara konsisten. 

4. Merapikan Tempat Kerja: Dorong karyawan untuk merapikan tempat kerja mereka secara berkala. Buang barang, kertas, dan peralatan yang tidak dibutuhkan guna meminimalkan penumpukan debu serta menciptakan lingkungan yang rapi dan menarik.

5. Mempertahankan Kualitas Udara Bersih: 
A. Anda disarankan untuk berinvestasi pada pembersih udara dan sistem ventilasi guna meningkatkan kualitas udara dalam ruangan. 
B. Bersihkan ventilasi, filter, dan duct udara guna mengurangi penumpukan polutan dan alergen melalui partikel udara. 

6. Mendisinfeksi Permukaan yang Sering Disentuh: Sering-seringlah mendisinfeksi permukaan yang sering disentuh seperti gagang pintu, sakelar lampu, keyboard, dan peralatan bersama.
A. Gunakan disinfektan yang efektif dan 
B. Ikuti instruksi produsen untuk aktivitas pembersihan yang efisien. 

7. Mendukung Praktik Keamanan Pangan: Dukung praktik penanganan dan penyimpanan makanan yang benar di area bersama, seperti dapur dan ruang istirahat.
Anda juga dapat: 
A. Memberikan pelatihan tentang pedoman keamanan pangan, dan
B. Memastikan kulkas dan permukaan untuk menyiapkan makanan dibersihkan secara berkala. 

8. Berinvestasi dalam Pengelolaan Limbah yang Tepat: Terapkan sistem pengelolaan limbah yang menyertakan pembuangan dan daur ulang sampah dan bahan berbahaya yang tepat. Pastikan Anda juga: 
A. Menyediakan tempat sampah dengan label yang jelas dan 
B. Mengedukasi karyawan tentang pentingnya pembuangan limbah yang bertanggung jawab.

9. Memupuk Budaya Kebersihan: Dukung budaya kebersihan dan tanggung jawab di antara karyawan Anda. Berikan insentif untuk budaya ini selagi Anda:
A. Mengakui dan memberi hadiah kepada individu atau tim yang menunjukkan praktik kebersihan yang patut dicontoh dan 
B. Mendorong akuntabilitas antarsejawat.

10. Mengevaluasi dan Melakukan Peningkatan Secara Berkala: Terus mengevaluasi praktik kebersihan dan meminta umpan balik dari karyawan. Ini mewajibkan Anda untuk: 
A. Mengidentifikasi area peningkatan dan 
B. Menerapkan perubahan guna mengoptimalkan kerapian dan kebersihan di tempat kerja. 

Menunjukkan kebersihan tidak hanya mencerminkan dedikasi Anda, melainkan juga menetapkan standar baru untuk lingkungan tempat kerja.

Kimberly-Clark Professional bekerja sama dengan Anda menentukan kembali makna kebersihan.

Tingkatkan ruang Anda dengan solusi mutakhir kami.

Referensi:

https://employsure.com.au/blog/workplace-hygiene/